Kamis, 22 Juli 2010

NO REGRET (2006)


Cast: Young-hoon Lee, Nam-gil Kim
Director: Hee-il Leesong
Writer: Hee-il Leesong
Genre: Drama
Country: South Korea
Duration: 113 min

Masalah homoseksual memang selalu jadi bahasan yang tabu. Banyak kontroversi tentang keberadaran mereka yang (memang) dianggap sebagai sesuatu yang salah dan selalu tidak diterima dengan kehidupan yang mereka jalani. Kontroversi inilah yang kemudian memunculkan perlakuan masyarakat yang kurang wajar dilingkungannya karena memang apa yang mereka jalani berada diruang lingkup yang tidak wajar pula. Konsekuensi yang mereka terima pun sangatlah besar. Bukan hanya perseorangan saja yang selalu mendapat perlakuan tidak adil tapi tampaknya dalam bidang bentuk apapun yang berhubungan dengan kata homoseksualitas atau bahasa kerennya 'gay' pastinya tidak akan mendapat tempat termasuk didunia perfilman. Brokeback Mountain dan Milk contohnya meski kedua film tersebut memiliki kualitas yang jempolan lewat jalan cerita juga performa akting brilian dari para pemainnya dan masuk dalam jajaran terbaik dalam setiap ajang festival tapi kenyataannya dua film itu tidak mendapat tempat dihati penonton umum yang menganggap Brokeback Mountain dan Milk suatu film yang 'tak layak tonton. Tidak adil memang.

Ditahun 2006 ada dua film yang bertemakan gay yang bisa dibilang mewakili Asia dalam menyajikan tontonan drama bermutu, Eternal Summer dari Taiwan dan No Regret dari Korea Selatan. Khusus kali ini saya akan membahas No Regret karena memang film ini tampil dengan begitu 'terbuka' dan 'mengejutkan' untuk ukuran film Asia.

No Regret mengisahkan seorang pemuda bernama Su-min (Young-hoon Lee) yang mengadu nasib ke ibu kota (Seoul) dengan pengharapan memperoleh kehidupan yang lebih baik. Berbagai macam pekerjaan mulai ia ambil sebagai buruh pabrik, sopir paruh waktu hingga OB disebuah restaurant. Tapi nyatanya usaha keras yang ia kerjakan tidaklah membawa hasil yang baik mengingat biaya hidup dikota besar amatlah tinggi. Lalu sebuah tawaran datang dari bar khusus kaum gay untuk menjadi seorang gigolo. Awalnya tawaran tersebut tidak membuatnya tertarik namun karena desakan keuangan yang makin sulit ditambah ia baru kehilangan pekerjaan akhirnya ia pun menerimanya. Perubahan mulai ia rasakan khususnya dalam hal materi yang begitu mudahnya ia dapatkan tanpa harus bekerja keras. Kini apa yang ia dapatkan jauh melebihi apa yang ia dapat sebelumnya. Hingga suatu hari munculah Jae-min (Nam-gil Kim) yang pernah ia jumpai dimasa lalu dan menaruh harapan padanya tetepi ia tolak. Kini Jae-min kembali berusaha untuk mendapatkan cinta Su-min kembali. Melihat keteguhan Jae-min, Su-min mulai bimbang antara dua pilihan, cinta ataukah pekerjaan (harta)?

Hee-il Leesong selaku sutradara dimana No Regret merupakan karya pertamanya boleh dibilang berhasil dalam mengubah kisah buatannya sendiri yang memang klise dan terlihat biasa menjadi sebuah tontonan multi konflik yang menarik. Alur cerita berjalan dengan begitu baik dalam mengisahkan kehidupan Su-min dari masa kesusahan hingga masuk dalam dunia prostitusi sampai bertemu Jae-min. Kisah cinta mereka yang memang mendapat porsi banyak dikisahkan dengan berliku dan membuat penonton penasaran akan seperti apa ujung dari romansa antara Su-min dan Jae-min. Selain itu konflik Jae-min dengan keluarganya juga beberapa orang disekitar Su-min meski hadir dengan porsi sedikit tapi tidak serta merta mengganggu jalannya cerita.

Selain peran sutradara yang pandai dalam mengatur jalannya cerita penampilan para pemainnya pun menjadi poin penting guna melengkapi sempurnanya suatu film. Young-hoon Lee dan Nam-gil Kim yang tampil sebagai cast utama berhasil tampil luar biasa dalam menjiwai karakter yang mereka mainkan khususnya dalam bagian sex scene yang secara mengejutkan ditampilkan begitu eksplisit untuk ukuran film Asia bahkan melebihi Brokeback Mountain dan Milk.

No Regret memang tampil begitu terbuka dan terkesan jujur dalam bercerita dengan dipenuhi unsur ketelanjangan pria dewasa sehingga tak satupun hal-hal positif yang dapat kita ambil setelah selesai menonton. Namun terlepas dari itu semua No Regret secara keseluruhan merupakan tontonan menarik dari jalan cerita yang dipenuhi moment-moment menyentuh dan berliku yang mengisyaratkan hubungan cinta terlarang memang 'tak akan pernah berjalan mulus. Jika film-film sebelumnya yang memiliki tema sama pada sisi eksekusi selalu diakhiri dengan tragis lain halnya dengan No Regret yang tampil dengan ending yang 'mengejutkan' sekaligus 'lucu'.

Sangat susah memang bagi kita (sebagai orang normal) untuk menikmati tontonan yang memiliki tema tabu seperti ini. Tapi, sekali lagi saya katakan No Regret merupakan film yang wajib anda coba khususnya bagi anda pecinta drama bermutu. Saran saya jika ingin menikmati film ini tanggalkan sejenak atribut 'kenormalan' anda dan berlakulah layaknya seorang pecinta film sejati.

9 komentar:

  1. emberrr...
    kalo aku nonton emang ga pernah sok jadi orang normal, sempurna, apalagi bermoral. isi dan pesan film itu akan mengalir secara alamiah tanpa harus memaksa berharap 'dimorali'.

    btw, aku belom nonton film ini, ko. ada kah di jual?

    BalasHapus
  2. aku sih dapet film ini hasil donlotan temen Pan...

    BalasHapus
  3. @junior: donlod di 2nd blog gue gan...
    http://freemoviefreak.blogspot.com/2009/11/no-regret-korea.html

    BalasHapus
  4. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  5. hey...blog yg kamu maksud itu gak ada reviewnya kah???

    BalasHapus
  6. aku dah liat filmnya.. dan menurutku, "normal" kok, prilaku mreka. sangat manusiawi. terlepas dari kodrat, semua kan jawabannya tetep satu. hidup itu pilihan, dan setiap pilihan ada resikonya. film ini keren. bener2 worth to see. :)
    -Maria S.A. Gusti-

    BalasHapus
  7. ,in download flim nya di mna ya

    BalasHapus
  8. Hmmmmm sayang ngga ada link downloadnya. Udah ta ubek ubek tuh mbah gogle yg ada cuman film tok tapi no subtitle. Hadeh jadi tambah penasaran aja. Bantuin do..........ong.

    BalasHapus