Sabtu, 25 Desember 2010

TRON: Legacy (2010)


Cast: Garrett Hedlund, Jeff Bridges, Olivia Wilde, Michael Sheen
Director: Joseph Kosinski
Genre: Adventure, Action, Sci-Fi
Overall: 5/10

Satu alasan paling tepat dalam menjabarkan kekecewaan terhadap satu film yang diantisipasi jauh-jauh hari sebelum rilis adalah karena terlalu tingginya ekspektasi yang ditaruh terhadap film yang dimaksud. Hal itulah yang terjadi kepada TRON: Legacy. Bagaimana tidak, dengan menyimak trailer yang ada, sebuah pengharapan akan sajian visual menakjubkan plus kisah memuaskan sehingga menjadi sebuah tontonan terbaik sebagai penutup akhir tahun, pastinya tertumpu pada TRON: Legacy. Namun sayangnya, apa yang didapat penonton terpaksa harus gigit jari begitu usai menyaksikan proyek ambisius milik Disney ini.

TRON: Legacy sendiri adalah sebuah sekuel dari film produksi Walt Disney Pictures tahun 1982 bertajuk Tron. Filmnya sendiri sebenarnya kurang beruntung dalam hal peredarannya begitu juga tanggapan dari para kritikus. Namun belakangan, Tron sendiri banyak meraih simpati dari para penggemarnya sehingga merubah status film ini menjadi cult classic. Melihat antusias tersebut, akhirnya Disney selaku pihak studio mengumumkan mengenai proyek kelanjutan Tron, yang sayangnya bukanlah remake melainkan sebuah sekuel. Mengingat rentang waktu yang begitu panjang 28 tahun, pastinya tidak banyak audience muda yang tahu mengenai kisah sci-fi tahun 80-an ini. Lalu apakah para penonton muda tersebut kebingungan ketika memasuki dunia TRON: Legacy?

Di sinilah awal kesalahan muncul dari naskah buatan Edward Kitsis dan Adam Horowitz yang tidak menjelaskan sama sekali mengenai apa-apa yang telah ada di film pertama. The Grid, User, Programs adalah beberapa istilah yang memaksa penonton untuk menerjemahkannya sendiri. Atau mungkin penonton juga dibuat kebingungan mengapa seorang manusia ujug-ujug bisa masuk dalam sebuah dunia digital. Bukan hanya itu saja, plot kisahnya pun terbilang terlalu biasa tanpa ada greget sama sekali sehingga amat mungkin membuat penonton mengantuk karena bosan dalam menyaksikan adegan yang kurang menarik. Karena di sini pun, action yang disajikan tidak terlalu seru malah cenderung standar.

Mengenai visualisasi atau spesial effect pastinya TRON: Legacy sudah jauh melebihi pendahulunya. Di awal kita pasti akan terkagum-kagum dengan dunianya Tron termasuk peralatan canggih di dalamnya seperti benda menyerupai tongkat kecil yang bisa berubah wujud menjadi motor super keren sekaligus pesawat. Siapa yang tidak takjub dengan hal itu? Namun sepertinya hal itu tidaklah berlangsung lama, rasa takjub yang muncul di awal-awal perlahan mulai menguap tanpa ada kesan dan menjadikan apa yang kita saksikan seolah-olah adalah barang biasa. Lalu bagaimana dengan 3Dnya sendiri? Bagi saya tidak ada istimewanya sama sekali. Efeknya tidak begitu terasa, hampir semuanya hanya diisi cahaya-cahaya lampu neon belaka. Jadi intinya saya sarankan bagi anda yang berniat menonton, cukup menikmati lewat tampilan 2D saja.

Dari barisan cast, tidak ada yang tampil berkesan namun tidak bisa dibilang buruk juga. Aktor muda Garrett Hedlund lumayan baik tampilannya, tapi sayangnya perannya di sini tampaknya tidak akan bisa membuat namanya menjadi aktor muda pendatang yang patut diperhitungkan, perannya disini terlalu biasa. Begitu pun dengan barisan cast lain yang tampil ala kadarnya, tidak terkecuali aktor peraih Oscar, Jeff Bridges atau Michael Sheen yang terlalu British.

Sayang memang, apa yang ditampilkan oleh Disney lewat produk terbarunya kali ini kembali di luar pengharapan. Setelah menuai sukses gila-gilaan lewat Alice in Wonderland dan Toy Story 3, Disney dibuat kecewa dengan hasil dari film adaptasi game Prince of Persia: The Sands of Time dan The Sorcerer's Apprentice. Kini kita lihat saja sendiri apa studio raksasa tersebut bisa menuai sukses lewat produk terakhirnya di 2010 ini, mengingat proyek ini sudah disuntik dana sekitar $200 juta lebih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar